PKPU GELAR
PENGOBATAN GRATIS !
KUDUS, Senin 04 April 2011 suasana
KANTOR POS Kecamatan Bae Kudus tidak seperti biasanya, pagi itu ratusan kursi
telah tersusun rapi dibawah naungan tenda bak orang punya kerja. banyak yang
sudah mengantri menunggu giliran dipanggil panitia. Ya PKPU kembali menggelar pengobatan
secara cuma-cuma kepada warga masyarakat di Dukuh Karangdowo RT.03 RW. 05 Desa
Bae Kec. Bae Kab. Kudus dalam penyelenggaraan kali ini PKPU menggandeng BMT
Harapan Ummat dan Kantor Pos Kecamatan Bae sebagai penyedia tempat.
Selain program ini ditujukan
kepada warga desa Bae dan sekitarnya dipilihnya tanggal 4 hari ini karena
menyesuaikan dengan agenda rutin kantor pos yaitu pengambilan dana pensiun oleh
para pensiunan yang umumnya berusia lanjut (lansia) dengan harapan mereka mendapatkan
pelayanan kesehatan secara gratis bagi yang membutuhkan selaras harapan Halim
Kepala Kantor Pos Kecamatan Bae.
Hadir dalam acara ini perwakilan
dari kecamatan Bae, Sudarmaji mengatakan “ Pengobatan Gratis ini sangat besar
manfaatnya bagi masyarakat oleh karena itu kami menyampaikan ucapan terima
kasih kepada PKPU sebagai penyelenggara acara ini” demikian ujar Sudarmaji.
dalam kesempatan yang sama Kepala PKPU KCP Kudus menyampaikan harapan agar Pelayanan
Pengobatan Gratis ini bermanfaat sekaligus membantu meringankan beban warga
khususnya dalam hal pengeluaran untuk kesehatan. Selain itu Saebani juga
berkesempatan membuka acara dengan membaca ummul kitab sebagai tanda dimulainya
pemeriksaan pengobatan gratis.
Dan saat yang ditungu-tunggu pun
tiba ditandai dengan pemanggilan nomor antrian pertama dimulailah pemeriksaan, dari
pemeriksaan tekanan darah kemudian dilanjutkan pemeriksaan oleh dokter dan
penukaran resep ke bagian obat. Antusiasme
warga terlihat ketika para peserta yang berjumlah 138 orang itu mengikuti
dengan sabar dan tertib walaupun sesekali panitia harus memapah sampai ke
tempat pemeriksaan. sebelum pulang peserta juga mendapatkan makanan tambahan
berupa bubur kacang hijau persembahan dari Kantor Pos. “Terima kasih pak” ucap Siti
sambil melintas ke luar ruangan.
Dari pemeriksaan dokter yang di
pandu oleh dr. Evi terungkap rata-rata pasien mengeluhkan tentang nyeri di
persendian (asam urat) dan pagal-pegal di sekujur tubuh, “maklum kebanyakan mereka
telah berusia diatas 45 tahun”. Tutur Ida dokter yang juga ikut dalam aksi PKPU
ini.
Ngadiyem salah satu warga setempat
mengaku senang adanya kegiatan seperti ini, biasanya kalau berobat ke mantri
kesehatan terdekat dan untuk itu dia harus merogoh kocek minimal 15 ribu rupiah
sekali pemeriksaan. Untuk itu Ngadiyem berharap agar pengobatan seperti ini
bisa diadakan setiap 3 bulan sekali di desanya pinta Ngadiyem yang diiyakan
Moeri tetangganya.
